Masalah yang dihadapi negara Indonesia selaku negara berkembang adalah sebagai berikut:
1. Standar Hidup yang Rendah
Standar hidup yang rendah dapat diwujudkan dalam bentuk pendapatan yang sedikit, perumahan yang kurang layak, kesehatan buruk, bekal pendidikan yang rendah, angka kematian bayi yang tinggi, harapan hidup yang singkat, serta peluang mendapatkan pekerjaan yang rendah.
2. Produktivitas yang Rendah
Rendahnya produktivitas tenaga kerja (labour productivity) disebabkan oleh:
a. Sumber daya manusia yang tidak memadai yang disebabkan oleh hal-hal seperti modal, kecakapan SDM sehingga tenaga kerja tidak berkembang.
b. Kesehatan fisik, yang rendah yang disebabkan karena rendahnya tinggkat pendapatan, sehingga masyarakat kesulitan mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi.
3. Tingkat Pertumbuhan Penduduk dan Beban Ketergantungan yang Terlalu Tinggi
Jika dibandingkan dengan negara maju, angkatan kerja produktif dinegara berkembang harus memelihara lebih banyak tanggungan, sehingga lebih berat bebannya dalam menghidupi keluarga.
4. Tingkat Pengangguran Penuh dan Terselubung yang Tinggi dan Terus Melonjak
Salah satu faktor utama penyebab rendahnya taraf hidup di negara berkembang adalah terbatasnya penyerapan sumber daya termasuk sumber daya manusia, yang pertama adanya pengangguran terselubung(underemployment), yaitu orang yang bekerja dibawah kemampuan terbaik yang ia miliki. Kedua adalah pengangguran penuh atau terbuka (open employment), yaitu orang yang sebenarnya mampu dan ingin bekerja akan tetapi tidak mendapatkan lapangan pekerjaan sama sekali.
5. Ketergantungan terhadap Produksi Pertanian dan Ekspor Barang-barang Primer
Sebagian besar penduduk hidup didaerah pedesaan, sehingga mencari nafkah di sektor pertanian. Tingkat produktivitas pertanian yang rendah disebabkan terlalu banyaknya jumlah penduduk dibandingkan dengan luasnya tanah yang tersedia, juga teknologi yang dipergunakan di sektor pertanian masih rendah bahkan primitif. Oleh karena itu wajar jika usaha meningkatkan produktivitas pertanian menjadi prioritas utama dalam pembangunan nasional di banyak negara berkembang kerena secara umum perekonomian negara berkembang lebih banyak tergantung pada produksi primer, seperti: produk pertanian, bahan bakar, hasil hutan, serta bahan-bahan mentah.
6. Sistem Hukum dan Instruktur yang Tidak Mapan
Sistem hukum yang mapan akan menyebabkan persaingan usaha antarpengusaha dapat terjamin, sehat, serta fair. Bila terjadi kecurangan, maka akan dapat segera ditindak sesuai hukum. Sistem hukum yang mapan juga menjamin kontak bisnis, hak cipta, kegiatan usaha perbankan, ekspor, impor, dan kegiatan ekonomi lainnya. Selain sistem hukum juga adanya kekurangan infrastruktur dan keuangan yang memadai di negara berkembang.
7. Ketergantungan yang Dominan pada Dunia Internasional
Kebanyakan negara berkembang sangat tergantung pada lembaga-lembaga internasional, seperti: World Bank, IMF, UNDP dalam mencari pinjaman, sehingga lembaga tersebut dapat mempengaruhi kebijakan negara berkembang.
Posted in: Pelajaran
0 komentar:
Posting Komentar